haiii teman2 :)
minggu lalu kita telah melaksanakan praktikum PTI untuk pertemuaan yang ke dua... Pada saaat itu kami semua bersama asisten dosen yang bernama Bang Rio Jumardi , pada Praktikum yang mebahas progam pengolah kata Kita disuruh untuk membuat sebuah data Riwayat Hidup .. okeehh langsung gas aja yuks ke pembahasan :)
Daftar riwayat hidup adalah suatu
keterangan jati diri yang bersifat promosi kepada perusahaan maupun instansi
yang inggin di lamar karena persyaratan melampirkan Daftar riwayat hidup mutlak
harus dilakukan. Surat lamaran pekerjaan dan daftar riwayat hidup adalah
kesatuan yang tidak dapat di pisahkan.
Isi dari daftar
riwayat hidup adalah keterangan pribadi serta latar belakang pendidikan baik
formal maupun tidak formal. Dengan adanya daftar riwayat hidup maka perusahaan
dapat mengetahui tentang si pelamar tersebut. Serta perusahaan atau instansi
dapat menindak lanjuti terhadap surat lamaran tersebut. Apakah si pelamar akan
di panggil atau tidak untuk wawancara karena surat lamaran dan dafar riwayat
hidup sangat berpengaruh dalam menarik simpati perusahaan atau instansi.
Sehingga dalam membuat
daftar riwayat hidup harus benar benar sesuai dengan adanya jati diri si
pelamar, jangan di jadikan sebagai gagahan semata, karena berdasarkan daftar
riwayat hidup itulah perusahaan akan mengetahui tentang jati diri pelamar
Isi
riwayat hidup dapat dikelompokan dalam empat sampai lima sub judul :
1. Data Pribadi
Yang
perlu dicantumkan dalam data pribadi yang terpenting saja. Data pribadi dalam
riwayat hidup meliputi nama, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, agama,
status, dan alamat.
2.
Pendidikan
Cara
penulisan riwayat pendidikan sebagai urutannya adalah sebagai berikut:
A.
Apabila
pada subjudul hanya di tulis pendidikan, urutan penulisannya dapat terbalik, dimulai dari pendidikan tertinggi, lalu
menurun ke tingak yang lebih rendah.
B.
Apabila
pada subjudul ditulis riwayat pendidikan, maka urutan penulisannya harus
dimulai dari yang lebih tinggi dan seterusnya, sebab kata riwayat mengandung
pengertian chronologis.
C.
Apabila
pernah mengikuti pendidikan nonformal disamping pendidikan formal, maka
menulisnya pendidikan formal dahulu, kemudian diikuti pendidikan nonformal.
4.
Pengalaman
Bekerja
Untuk
pelamar yang telah mempunyai pengalaman bekerja dapat menyebutkannya dalam
riwayat hidup. Pengalaman tersebut disusun secara chronologis, masing-masing dimulai kapan bekerja (dari tahun berapa
sampai tahun berapa , menjabat sebagai apa, dimana dan mengapa berhenti dari
tempat itu)
- Keterangan Lain
Data
yang tidak dapat dimasukan ke dalam subjudul yang sudah ada, dapat dimasukan ke
dalam subjudul keterangan lain ini. Data yang masuk ke dalam keterangan laion
adalah sesuatu yang tidak diperoleh melalui pendidikan formal. Keterangan yang
dicantumkan hendaknya yang ada hubungannya dengan bidang yang dilamar.
Contoh
penulisan Riwayat Hidup yang benar:
Gambar 1.1 Riwayat
Hidup
- Data Pribadi
Data Pribadi adalah
data yang berisi seperti nama, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, alamat ,
agama, no handphone dan status.
Contoh penulisan Data
Pribadi yang benar:
Gambar 1.2 Contoh Data Pribadi
Bullet
and Numbering
Salah
satu kemudahan yang diberikan oleh microsoft word adalah fasilitas bullets dan numbering (penomoran) yang diatur secara
otomatis. Fungsi ini berguna untuk memberikan uraian-uraian yang membutuhkan
poin-poin ulasan.
Bagaimana cara membuat Bullet and
Numbering? Caranya cukup mudah, berikut langkah – langkah membuat Bullet and Numbering.
A.
Membuat
simbol dengan Bullet.
1. Tempatkan kursor pada
baris atau paragraf yang akan disisipkan bullet.
2. Klik tab Home, kemudian pada submenu Paragraph pilih tombol Bullet, maka akan tampil kotak
dialog sebagai berikut.
Gambar 1.3 Pilihan Bullet
3. Klik pada tombol Bulleted, dan pilih salah satu bullet yang diinginkan.
4. Klik OK untuk menutup kotak tersebut.
B. Penomoran Baris atau Membuat Numbering
1. Posisikan kursor pada baris atau paragraf yang disisipkan nomor baris.
2. Klik
tab Home, kemudian pada submenu
Paragraph pilih numbering.
3. Klik
pada tombol Numbered dan pilih salah
satu numbering .
Gambar 1.4 Pilihan Format Numbering
Page Number
Page
Number adalah
sistem nomor atau jumlah halaman. Biasanya Page Number di
gunakan saat membuat tulisan atau laporan yang memuat banyak halaman.
Bagamaina caranya membuat Page Number? Caranya cukup mudah, berikut langkah – langkah membuat
Page Number
1.
Pilih menu Insert,
setelah itu lihat tab Header & Footer, kemudian klik Page
Number.
Gambar 1.5 Pilihan Tab
Header & Footer
2.
Pilih
letak nomor halaman:
a.
Top of Page,
untuk menempatkan nomor halaman di bagian atas (header).
b.
Bottom of Page,
untuk menempatkan nomor halaman di bagian bawah (footer).
c.
Page Margins,
untuk menempatkan nomor halaman di dekat marjin halaman.
d.
Current Position,
untuk menempatkan nomor halaman di posisi kursor.
3.
Klik
bentuk nomor halaman yang diinginkan dari galeri.
4.
Tutup
header/footer dengan mengklik ganda
pada area dokumen atau klik tombol Close Header and Footer.
Jika kamu
ingin merubah format nomor halaman
dari 1,2,3 ke format i,ii,iii, berikut langkah – langkah untuh merubah format nya:
1. Klik ganda pada header/footer tempat nomor halaman
berada untuk memunculkan Header & Footer Tools.
2.
Pada
menu Design, lihat tab Header & Footer, klik Page Number, dan kemudian klik Format
Page Numbers, lalu akan muncul gambar seperti ini.
Gambar 1.6 Kotak Dialog Page Number Format
3.
Di
kotak dialog Page Number Format, pada bagian Number format, klik tanda
panah bawah dan pilih gaya penomoran yang diinginkan, misalnya kamu pilih
i,ii,iii.
4.
Lalu
klik Ok.
hehehe...segitulah post kali ini teman... :)
samapi ketemu lagi lain waktu :)